"Aku" si Pengemis

Aku secuil kisah negeri ini jembatan adalah atap langitku,terik mentari adalah sahabatku,nasi sebuah ketakmampuanku.Ada konstitusi yang absurd adanya,kucari yg ada d pasal 34 itu hausku akan dunia pendidikn tak terwujud pasal 30 itu.

Aku sering menjadi wacana pengemisan oleh para pecundang bangsa, mengaku cerdas namun tak bermoral.Hidup hanya brgelut dengan kebodohan,kebodohan yang saling membodohi, kecerdasan tak saling mencerdaskan, membinasakan itulah kisah akhir.Ilmu brmain dalam rana tak brarti, hakikatnya tak ada yg pahami,hanya sekedar mendalami tak ada aplikasi, menjadikan diri tak lebih hina dari binatang.
Walaupun hidupku di anggap selalu mengotori,sebuah negeri yang tak peduli.Namun aku lebih bangga dengan ini.Tak brpendidikn memang, tapi aku lebih tahu menempatkn hakikat hidupku.Tak cerdas ? Tak masalah ! Asalkn aku tahu memanusiakn manusia.Tak seperti para petinggi itu, yang hanya melonglong tak tahu diri.Yang trnyata tak lebih sampah d bandingkn aku,Si Pengemis...Bukan Tikus Bangsa...