About

Thursday, June 26, 2014

Wisata Indonesia

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat sang pencipta yang telah melimpahkan rahmat dan hidaya-Nya, sehingga penyusunan laporan hasil studi wisata ini dapat selesaikan. Adapun maksud dari penyusunan laporan ini yaitu untuk menjelaskan dan menggambarkan berbagai objek wisata yang dikunjungi selama berlangsungnya kegiatan studi tour yang terdiri dari lima kota yaitu Surabaya, Solo, Yogyakarta, Malang (kota batu) dan Bali.
Ucapan terimah kasih kepada berbagai pihak yang telah berpartisipasi dalam penyusunan laporan ini. Terkhusus kepada dosen pendamping studi wisata, kanda Aris Baharuddin, Mas Wiro dan mbo’ Ita selaku pihan travel yang senantiasa memberikan informasi terkait tempat wisata yang dikunjungi serta teman-teman yang telah berbagi informasi dan bantuan selama penyusunan laporan ini. Penyusun berharap semoga laporan ini dapat memberikan manfaat kepada semua pihak yang membacanya.
Disadari sepenuhnya bahwa laporan ini tidak terlepas dari kekurangan-kekurangan, maka dari itu penyusun mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca yang sifatnya membangun demi kesempurnaan makalah ini dan laporan-laporan kami selanjutnya.

Makassar, 08 Mei 2014

                                                                                                   Penyusun
BAB I PENDAHULUAN
A.    LATAR BELAKANG
Indonesia merupakan Negara yang kaya akan tempat wisata yang dapat dikunjungi oleh para wisatawan baik wisatawan lokan maupun wisatawan asing. Keindahan dari setiap tempat wisata sangat mempesona sehingga sangat layak untuk dikunjungi baik panorama alam, kuliner maupun tempat bersejarah (Museum).
Pariwisata atau turisme adalah suatu perjalanan yang dilakukan untuk rekreasi atau liburan, dan juga persiapan yang dilakukan untuk aktivitas ini. Seorang wisatawan atau turis adalah seseorang yang melakukan perjalanan paling tidak sejauh 80 km (50 mil) dari rumahnya dengan tujuan rekreasi, merupakan definisi oleh Organisasi Pariwisata Dunia.
Definisi yang lebih lengkap, turisme adalah industri jasa. Mereka menangani jasa mulai dari transportasi, jasa keramahan, tempat tinggal, makanan, minuman, dan jasa bersangkutan lainnya seperti bank, asuransi, keamanan, dll. Dan juga menawarkan tempat istrihat, budaya, pelarian, petualangan, dan pengalaman baru dan berbeda lainnya.
Banyak negara, bergantung banyak dari industri pariwisata ini sebagai sumber pajak dan pendapatan untuk perusahaan yang menjual jasa kepada wisatawan. Oleh karena itu pengembangan industri pariwisata ini adalah salah satu strategi yang dipakai oleh Organisasi Non-Pemerintahuntuk mempromosikan wilayah tertentu sebagai daerah wisata untuk meningkatkan perdagangan melalui penjualan barang dan jasa kepada orang non-lokal.
Jika melihat dari perbandingan antara tempat wisata disulawesi selatan dengan wisata yang ada dipulau jawa dan bali sangatlah jauh berbeda, hal inilah yang merupakan landasan awal sehingga dalam kesempatan kali ini kami melaksanakan perjalanan  untuk mengunjungi berbagai tempat wisata yang ada di Indonesia.



B.     TUJUAN
Tujuan dari laporan ini yaitu :
a.       Untuk mengetahui lebih jauh kelebihan dari tempat wisata yang dikunjungi.
b.      Untuk menggambarkan beberapa tempat wisata yang dikunjungi selama Studi Tour”.
c.       Untuk mengetahui proses manajemen dalam memperkenalkan tempat wisata

C.    MANFAAT
Adapun manfaat dari makalah ini yaitu :
-          Sebagai laporan dari hasil studi tour
-          Sebagai bahan referensi bagi para pembaca terkait beberapa tempat wisata yang ada di Indonesia



Sebagaimana perencanaan yang telah dibuat sebelumnya, bahwa dalam kesempatan kali ini kami akan mengunjungi beberapa tempat wisata yang terdiri dari lima kota, diantaranya Surabaya, Solo, Yogyakarta, Malang (kota batu) dan Bali.
v  SOLO
·         KERATON SURAKARTA
Keraton Solo merupakan salah satu obyek wisata yang berada di Kota Solo selain wisata kulinernya seperti Pasar tertua di Solo yaitu Pasar Klewer. Tempatnya yang strategis yang berada ditengah-tengah kota, sehingga banyak wisatawan yang berdatangan khususnya wistawan dari dalam negeri.
Didalam keraton terdapat Pohon Sawo dan Pasir yang terdiri dari dua yaitu Pasir Halus dan Pasir Kasar. Pasir Halus langsung diambil dari Gunung Kusumo, sedangkan Pasir yang kasar diambil dari Gunung Merapi dan Parangtritis. Dimana pasir tersebut dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit.
Selain itu terdapat pula gedung yang tidak bisa di masuki para wisatawan yang berkunjung, hanya orang-orang yang disana yang bisa memasuki tempat tersebut seperti tukang bersih-bersih tempat tersebut, karena gedung itu sangat di jaga. Terdapat juga gedung tujuh lantai, Dan ketika kita berada di lantai ketujuh maka bisa dilihat seluruh kota Solo.
v  YOGYAKARTA
Yogyakarta merupakan salah satu kota terbesar di Indonesia yang dikenal sebagai kota yang indah, aman dan damai. Biasa pula dikatakan kota pelajar, Masyarakatnya pun ramah terhadap orang lain baik yang sudah di kenal maupun yang tidak dikenal.
Kota ini juga memiliki kuliner seperti Gudeg yang dimana makanan ini terbuat dari nangka mudah yang dicampurkan dengan gula merah atau biasa disebut gula jawa, begitupun dengan tempat belanja yang harganya sangat terjangkau seperti di sepanjang jalan Malioboro yang sangat ramai dikunjungi oleh wisatawan karena barang-barang yang memiliki khas dari yogyakarta tersebut seperti batik dak kerajinan.  Tidak heran dilihat ketika banyak wisatawan yang datang dan berkunjung, baik wisatawan dari dalam negeri maupun dari luar negeri.
Yogyakarta pun salah satu kota di Indonesia yang kaya akan obyek wisata seperti tempat yang bersejarah yang sampai sekarang pun merupakan tempat wisata yang banyak dikunjungi para wisatawan. Yogyakarta memiliki obyek wisata seperti Keraton Yogyakarta dan Candi Borobudur.
·         KERATON YOGYAKARTA
Keraton yogyakarta berdiri pada tahun 1756 atau sudah berumur 257 tahun dan mempunyai luas 14 hektar yang terdiri dari 7 halaman. Keraton dipimpin oleh seorang Sultan yang dikenal dnegan Sultan Hamengku Buwono, dimana sekarang dipimpin oleh Sultan Hamengku Buwono ke Sepuluh.
Keraton yogyakarta mempunyai arsitektur sedemikian rupa, membujur begitu panjang, jumlah jalan keluar masuk ada sembilan buah, lima buah jalan bertemu alun-alun selatan.
Sebelum memasuki keraton, di depan gerbang keraton terdapat Pendopo atau dikenal dengan Bangsa Srimangensi yang dulunya berfungsi sebagai ruang tamu, tetapi sekarang dipakai sebagai Pergelaran Ramayana seperti pergelaran Wayang Kulit. Selain pendopo, di depan Gerbang Keraton terdapat dua patung yang mempunyai arti tersendiri yaitu patung yang di maknai sebagai Lambang Kebaikan dan Lambang Kejahatan.
Pintu Gerbang Keraton sendiri bernama Gono Prasopo dan pada tahun 1928 merupakan waktu pemugaran. Di dalam Keraton terdapat Lambang Keraton yang merupakan Lambang Sultan Hamengku Buwono yang ke-delapan. Berikut adalah beberapa penjelasan tentang isi dari Keraton Yogyakarta, yaitu :
Ø  Gedung Kuning yaitu tempat tinggal Sultan Hamengku Buwono pertama samapi dengan Sultan Hamengku Buwono Sepuluh.
Ø  Gedung Purworno merupakan tempat kerja atau kantor.
Ø  Pendopo berfungsi sebagai tempat upacara adat.
Ø  Gedung Probo Yakso digunakan sebagai tempat penyimpanan benda pusaka.
Ø  Halaman atau Lantai Marmer yaitu tempat menari. Pada halaman marmer terdapat Guci Kuno yang berumur ratusan tahun (1850) dan juga terdapat lampu yang berasal dari Italia.
Ø  Tandu Kaca atau Cempana digunakan untuk kendaraan pengantin.
Ø  Gedung Bongso yaitu tempat penyimpanan Gamelang.
Ø  Atehan yaitu tempat teh.
Ø  Gedung Danantopuro yaitu tempat atau kantor Keuangan.
Ø  Bedug yang telah berumur 200 tahun dan Kentongan yang digunakan sebagai tanda bahaya.

Ø  4 gedung yang dulunya digunakan sebagai tempat kandang kuda, tetapi sekarang digunakan sebagai Museum Cinderamata. Di dalam Museum Cinderamata terdapat Cinderamata Sultan seperti a) Pot Bunga berglasir, warna hijau, berkaki dan berhiaskan lukisan patung naga, berbahan dari keramik dan merupakan peninggalan masa Sri Sultan Hamnegku Buwono VIII, b) piala terbuat dari bahan alpaka, berkaki, bertiang penyanggah 4 buah, pada bagian atas terdapat semacam bokor berhiaskan seliliran daun dan hiasan pilin ganda, c) Hiasan meja terdiri dari vas bunga dari bahan porselin, berbentuk seperti kelopak bunga berhiaskan patung orang dan anjing.
Ø  Gedung yang dulunya berfungsi sebagai tempat sekolah, tetapi sekarang berfungsi sebagai tempat menyimpan lukisan.
Ø  Pohon silsilah, dimana 1 pohon untuk 1 Sultan :
-          Hamengku Buwono 1, terdiri dari dua, bagian bawah terdapat lukisan harimau dan beberapa perlengkapan keprajuritan (senjata) yang merupakan lambang kekuatan pada masa pemerintahan.
-          Kanjeng Raden Ayu Adipati Anom, istri dari Gusti Pangeran Adipati Anom Amengku Nagwa, putera dari Sri Sultan Hamengku Buwono VII.
-          Gusti Kanjeng Ratu Hageng, Ibu Sri Sultan Hamengku Buwono VII permaisuri dari Sultan Hamengku Buwono VI, putera dari Kyai-Nyai Hageng Prawiro Repso.
-          G. R. Ai. Noerastutiwi Jarema puteri kelima Sultan Hamengku Buwono X.
-          G. R. Ai. Noerabra Juwita puteri keempat sultan Hamengku Buwono X.
Ø  Gedung tempat lukisn tiga dimensi yaitu tempat lukisan para Sultan, Istri dan putera-Puteri Sultan.
Ø  Museum Sri Sultan Hamengku Buwono IX diresmikan pada tanggal 28 november 1992 atau 2 Jumadil Akhir 1925. Di dalam museum terdapat cinderamata dari Bank Indonesia pada peresmian pembukaan museum Sri Sultan Hamengku Buwono IX pada tanggal 28 November 1992 berupa meja tulis pribadi Sri Sultan Hamengku Buwono IX.
Ø  Mobil-mobilan : permainan GRM. Dorodjaton dimasa kanak-kanak.
Ø  Serat aji yang memuat silsilah Raja Mataram berawal dari Nabi Adam a.s dibatikkan pada koin motif hiasan binatang.
Ø  Tinbangan GRM. Dorodjaton. Sebagai seorang olahragawan selalu disiplin mengontrol kesehatan dirinya salah satu caranya beliau menimbang berat badannya.
Ø  Angsa dilambangkan sebagai banyak, merak dilambangkan Galing, Rusa dilambangkan Dalang.
Ø  Sri Sultan Hamengku Buwono IX Ketua Badan Pemeriksa Keuangan RI periode tahun 1964 s/d 1966.

·         CANDI BOROBUDUR
Candi Borobudur berdiri pada tahun 824 masehi, dibangun oleh Raja Ratungga pada masa Kerajaan Mataram Kuno dan pada masa Dinasti Sahendra. Tujuan dibangunnya Candi Borobudur yaitu dipakai sebagai tenmpat meditasi atau berdoa bagi para agama Budha dan merupakan salah satu cara dalam penyebaran agama.
Candi Borobudur mrupakan salah satu obyek wisata bersejarah yang berada di Yogyakarta dan banyak diminati oleh para wisatawan. Meskipun jauh dari kota Yogyakarta tepatnya berada di Kabupaten Magelang, tetapi para wisatawan tetap berdatangan.
Candi Borobudur mempunyai ketinggian asli 42 meter, tetapi karena adanya berbagai penyebab atau alasan seperti karena adanya perbuatan manusia ataupun karena adanya bencana alam yang melanda tempat tersebut sehingga mengalami penurunan ketinggian dan sekarang memiliki tinggi 35 meter. Candi Borobudur sudah berumur 1200 tahun dan memiliki 10 tingkatan yang diantaranya tingkat 1-6 berbentuk persegi.
Candi Borobudur memiliki tangga yang jumlah keseluruhannya 160 tangga, dimana tangga yang berada diatas Candi berjumlah 100 dan tangga tambahan berjumlah 60. Candi Borobudur memiliki patung yang berjumlah 505 patung yang terdiri dari :
Ø  Patung yang menghadap ketimur memiliki arti cinta terhadap tanah air.
Ø  Patung yang menghadap keselatan memiliki arti suka menolong.
Ø  Patung yang menghadap kebarat memiliki arti berdoa atau meditasi.
Ø  Patung yang menghadap ke-utara yang memiliki arti sebagai pahlawan atau pemberani.
Candi Borobudur memiliki 10 tingkatan yang terdiri dari :
a.       Tingkatan 1 sebagai nafsu dunia.
Pada tingkatan pertama ini terdapat relief yang dinamakan dengan Karmawibangga, yaitu relief yang menggambarkan hukum sebab akibat dan gambaran manusia yang masih terikat oleh nafsu dunia, seperti gambar yang terlihat sedang gosip, adapula relief yang menggambarkan orang yang suka bohong.
b.      Tingkatan 2 – 6 sebagai materi.
Pada tingkatan 2 – 6 ini telah dilakukan dua kali pemugaran yang telah dilakukan oleh Pemerintah Indonesia yaitu pemugaran pertama dilakukan pada tahun 1902 – 1911 dan pemugaran kedua dilakukan pada tahun 1973 – 1983 atau selama 10 tahun.  Pada tingkatan 2 – 6 ini memiliki 160 gambar atau relief. Berikut adalah beberapa penjelasan gambar yang berada pada tingkatan 2 – 6, yaitu :
Ø  Gambar yang terlihat sedang berdoa atau meditasi.
Ø  Gambar yang terlihat Dewi Maya sedang bermimpi, dimana dalam mimpinya ada Gajah Putih yang membawa bunga teratai yang masuk kedalam perut Dewi Maya.
Ø  Gambar Dewi Maya yang sedang hamil 3 bulan.
Ø  Gambar Dewi Maya yang sedang naik kereta.
Ø  Gambar Dewi Maya yang sedang berdiri dibawah pohon, dimana tempat tersebut merupakan tempat melahirkan bayinya.
Ø  Gambar bayi Dewi Maya yang berjenis kelamin laki-laki yang diberi nama Tidatamate.
Ø  Gambar anak Dewi Maya yaitu Tidatamate yang sedang menikah dengan Dewi Gupa.
Ø  Gambar anak Tidatamate dan Dewi Gupa yang diberi nama Kumulah.

c.       Tingkatan 7 – 10 sebagai Nirwana atau Surga.
Tingkatan 7 – 10 ini diberi nama Nirwana yang dimaknai sebagai Surga. Diberi nama Nirwana karena pada tingkatan ini tidak ditemukan gambar atau relief dan tingkatan ini merupakan tingkat tertinggi yang berada pada Candi Borobudur. Pada tingkatan ini mempunyai 3 bagian yaitu Nirwana sebagai pembeda, pengajar atau pemberi petunjuk, Tane Nirwana sebagai lubang dan yang trakhir Maha Nirwana sebagai Stupa. Pada tingkatan ini berbentuk melingkar dan memiliki 30 stupa.
v  MALANG
·         COBAN RONDO
Legenda Air Terjun Coban Rondo, bermula dari sepasang pengantin yang baru saja melangsungkan pernikahan. Mempelai wanita bernama Dewi Anjarwati dari Gunung Kawi, sedangkan mempelai pria bernama Raden Baron Kusumo dari Gunung  Anjasmoro. Setelah usia pernikahan mereka menginjak usia 36 hari atau disebut dengan Selapan (bahasa jawa). Dewi Anjarwati mengajak suaminya berkunjung ke Gunung Anjasmoro, yang merupakan asal dari suami.
Ketika di tengah perjalanan keduanya dikejutkan dengan hadirnya Joko Lelono, yang tidak jelas asal-usulnya. Nampaknya Joko Lelono terpikat dengan kecantikan Dewi Anjarwati, dan berusaha merebutnya. Akibatnya perkelahian antara Joko Lelono dengan Raden Baron Kusumo tidak terhindarkan. Kepada para pembantunya atau disebut juga puno kawan yang menyertai kedua mempelai tersebut, Raden Baron Kusumo berpesan agar Dewi Anjarwati disembunyikan di suatu tempat yang terdapat di Coban atau air terjun. Perkelahian antara Raden Baron Kusumo dengan Joko Lelono berlangsung seru dan mereka berdua gugur. Akibatnya Dewi Anjarwati menjadi seorang janda yang dalam bahasa jawa disebut Rondo. Sejak saat itulah Coban atau air terjun tempat bersembunyi Dewi Anjarwati dikenal dengan COBAN RONDO. Konon batu besar di bawah air terjun merupakan tempat duduk sang putri yang merenungi nasibnya.
Dikota malang juga terdapat wahana yang sangat menyenangkan yaitu Jatim Park II, berbagai wahana terdapat didalamnya yang dapat dinikmati pengunjung yang datang
v  SURABAYA
·   TANGGULANGIN
Tanggulangin merupakan pusat pembelanjaan yang barang-barangnya terbuat dari kulit asli. Terdapat beberapa barang-barang seperti tas, sepatu dll, dan kami menyempatkan untuk berbelanja sesuai harga yang bervariasi sesudah itu kami ke jembatan suramadu, kemudian ke pelabuhan tanjung perak dengan menggunakan kapal feri. Kami menggunakan kapal tersebut untuk menyeberang menuju ke bali.
v  BALI
Bali merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang kaya akan obyek wisatanya. Bali yang lebih di kenal dengan julukan pulau dewata adalah sebuah pulau kecil yang menjadi tujuan wisata terpavorit di Indonesia. Tidak heran jika setiap hari bisa ditemukan para wisatawan berdatangan bukan hanya dari dalam negeri tapi juga dari berbagai penjuru dunia. yang tidak lain hanya untuk menikmati suasana di Bali ataupun menikmati obyek wisata yang tersedia, baik wisata belanja seperti Joger, Krishna, Karang Kurnia ataupun tempat wisata seperti Tanjung Benoa ataupun Pulau Penyu, Tanah Lot, dan Pantai Kuta. Kebanyakan wisatawan asing yang datang kebali tertarik dengan wisata pantai yang ada dibali.
Bali yang mayoritas penduduknya menganut agaman Hindu hingga saat ini masih sangat mempertahankan kebudayaan nenek moyang mereka seperti terlihat pada bentuk-bentuk bangunan yang ada dibali. Masyarakat asli bali memiliki silsilah keluarga yang berbeda dengan agama lainnya. Dimana laki-laki dipanggil dengan kata depan disebut I, sedangkan perempuan dipanggil dengan kata Ni. Berikut penjelasan tentang silsilah keluarga di Bali, yaitu :
Ø  Anak pertama diberi nama Wayang, Gede dan Putu.
Ø  Anak kedua diberi nama Kadek, nengah dan Made.
Ø  Anak ketiga diberi nama Nyoman, Komang, Koming.
Ø  Anak keempat diberi nama Ketut yang artinya ikut-ikutan.
Ø  Anak kelima diberi nama sama dengan anak pertama, anak keenam diberi nama sama dengan anak kedua dan seterusnya.

·         Tanjung Benoa(Pulau Penyu)
Salah satu tujuan wisata yang wajib dikunjungi jika berada di pulau dewata Bali, karena di sini menyediakan begitu banyak wisata air seperti, banana boot, diving, snorkling dll. Dan yang paling menarik di tempat wisata Tanjung Benoa yaitu sebuah pulau yang bernama Pulau Penyu, mengapa dikatakan pulau penyu karena tentu saja di pulau tersebut terdapat banyak Penyu. Karena di tempat ini pula dijadikan sebagai tempat penangkaran penyu, namun meski namanya pulau penyu tidak semua hewan yang ada disini hanya penyu tetapi banyak pula hewan-hewan lainnya seperti Ular, kadal,burung, kelelawar dan masih banyak lagi hewan lainnya yang sangat jarang ditemui di tempat lain. Dan untuk dapat sampai di Pulau penyu dari pantai, kita  harus menyewa sebuah perahu yang disediakan disepanjang pantai tentunya dengan biaya yang relative murah yaitu Rp 50.000, selain mengunjungi pulau Penyu kami juga diberi kesempatan meberi makan ikan dilaut dengan memakai roti tawar.
·         Tanah Lot
Salah satu objek wisata yang sangat eksotik yang ada dipulau Bali dan sangat diminati oleh para wisatawan, Pura Tanah Lot ini berada di tengah laut, meskipun berada di tengah laut tetapi memiliki air tawar, dan Pura ini terletak di desa Beraban Kecamatan Kedin Kabupaten Tabanan.
Pura Tanah Lot ini dibangun oleh salah seorang Brahmana yang berasal dari Pulau Jawa yang bernama Dangyang Ngirate atau Pendekar Sakti pada abad ke – 15. Tanah Lot ini mempunyai tiga arti, yaitu Lot berasal dari kata jawa yang artinya keras, tetapi ada juga yang mengartikan Lot adalah Selatan atau ditengah laut. Berarti Tanah Lot dapat diartikan sebagai tanah yang Keras, atau tanah yang berasal di tengah laut.
Sebelum kedatangan Dangyang Ngirate, desa tersebut dipimpin oleh Bang Desa Bradan Sakti yang banyak mengajarkan  ilmu kebatinan kepada masyarakat setempat. Kedatangan Dangyang Ngirate ini langsung oleh masyarakat setempat, dimana pada saat itu Dangyang Ngirate merupakan salah satu orang yang juga dihormati, karena Dangyang Ngirate banyak mengajarkan ilmu kepada masyarakat yang pada waktu minim akan ilmu. Meskipun pimpinan mereka pun mengajarkan ilmu kepada mereka tetapi ilmu itupun minim bagi masyarakat.
Dengan kedatangan Dangyang Ngirate dan dari waktu kewaktu pimpinan desa saat itu yaitu BangDesa Braban Sakti merasa tersaingi dan berpikir ingin menjahati Dangyang Ngirate, pada waktu Ia dan pengikutnya ingin membunuh Dangyang Ngirate, tetapi kejahatan itu tidak pernah terjadi dan tidak kesampaian karena kesaktian yang dimiliki Dangyang Ngirate, seperti selendang-selendang yang dimiliki oleh Dangyang Ngirate dapat di ubah menjadi ular yang sangat banyak. Dari sinilah Bangdesa dan para pengikutnya akhirnya pula mengikuti ajaran Dangyang Ngirate dan bergabung dalam ajaran tersebut.
Di desa Beraban merupakan salah satu desa yang masih kental akan adatnya, seperti rumah adat bernama Rumah Natah dimana rumah-rumah penduduk setempat dikelilingi tembok penyeker. Didalam pekarangan tersebut terdapat pula rumah yang berpisah-pisah dan memiliki nama yang berbeda-beda yaitu rumah yang berada disebelah utara dan menghadap keselatan bernama Rumah Naje(tempat upacara atau kamar tidur), disebelah selatan dan menghadap ke utara bernama Dit(Kamar Mandi), disebelah barat menghadap ke timur dinamakan Bale Daut(ruangan Keluarga) dan disebelah timur menghadap kebarat bernama Bola Dange(upacara).
Disepanjang jalan terdapat banyak penjor yang terbuat dari bambu yang melengkung didepan rumah masyarakat yang dihiasi dengan janur yang berisi hasil hasil bumi dan penjor tersebut menghadapi sebelah timur laut. Selain Penjor, setiap didepan rumah masyarakat terdapat pura kecil yang bernama sanggah, pura ini menghadap kesebelah timur laut. Setiap pemilik rumah selalu melakukan upacara tiga kali sehari yaitu pagi pada waktu memulai aktivitas, siang hari pada waktu istirahat dan pada waktu sore hari di saat menutup aktivitas pada hari itu pula.




·         Pantai Kuta
Pulau Bali adalah salah satu pulau yang terkenal dengan wisata pantainya yang sangat indah. Salah satu yang paling terkenal ialah Pantai Kuta. Mengapa pantai kuta begitu ramai untuk di kunjungi oleh wisatawan, karena pantai kuta memiliki ombak yang besar yang di mana sangat cocok untuk melakukan surfing, selain itu cuaca panas pantai kuta adalah salah satu alasan wisatawan asing untuk mendatangi pantai kuta. Cuaca panas ini dimanfaatkan untuk berjemur dipantai tersebut.




No comments:

 

Total Pageviews

Pages